Minggu, 23 September 2018

Tapi Terimakasih💚

Aku takut ya Allah
Sebenarnya aku takut
Takut mencintai kembali
Takut kecewa lagi
Takut dikhianati
Takut diberi harapan
Takut tak dianggap
Takut dibuang
Takut dilambungkan setinggi-tingginya lalu dijatuhkan
Takut kunci yang sudah saya buang jauh-jauh ditemukan
Takut hati saya terbuka lagi untuk orang yang salah
Takut ya Allah sebenarnya aku takut

Aku takut untuk kesekian kalinya
Aku hanya ingin...
Mencintai orang yang tepat
Tidak mengecewakan lagi
Tidak suka berkhianat
Tidak memberi harapan-harapan
Selalu menganggap aku
Tidak membuangku
Mencintaiku dengan tulus dan membawaku melayang-layang bersama
Menemukan kunciku dan membuka kembali pintu hati yang sudah lama tak saya buka
Menerimaku dengan tulus dan mencintai sepenuhnya karena-Mu
Sehingga aku tidak takut

Kalau pun aku harus jatuh cinta lagi, tolong ya Allah
Jatuh cintakan lah aku pada orang yang tepat
Pada orang yang telah kau tuliskan lauhul mahfuz
Pada orang yang mencintai rasul dan Tuhannya
Pada orang yang rajin dan tekun dalam berkerja
Pada orang yang mencintai ibu bapaknya
Pada orang yang suka bersedekah
Pada orang yang selalu lapang dadanya
Pada orang yang senantiasa mengucap kebaikan
Pada orang yang takut akan dosa
Pada orang yang ibadahnya selalu tepat
Pada orang yang suka sekali membaca al-quran walau hanya satu ayat
Pada orang yang baik dan beriman
Pada orang yang menurutmu baik untukku

Bila aku jatuh cinta sekarang, tegur aku bila salah ya Allah
Jangan biarkan aku menumpuk dosa sebelum adanya ikatan pernikahan
Jika orangnya bukan salah satu diantara mereka tolong sekali...
Jauhkan aku darinya
Jauhkan aku agar tidak terjerumus
Jauhkan dengan baik tanpa memutus tali silaturahmi

Aku yakin Engkau Sang Maha Pembolak-balikan hati
Teguhkan aku pada agamaku, aku ingin mencintai orang tanpa menyakiti
Yang kau anggap ini dia calon imamku

Bila aku sudah siap
Bila dia sudah siap
Segera pertemukan kami ya Allah
Jangan biarkan kami berlama-lama sendirian

Allah :') terima kasih sebelumnya💚

Sabtu, 22 September 2018

Mengapa Masih Bertanya?

"aku mau kamu jadi istriku."

Aku tertegun dan menatap matanya kembali. Aku melihat bola matanya menatapku serius dibalik kacamatanya. Dia menumpu harapan banyak padaku. Aku kembali menatap jalanan diluar. Berharap ada jawaban disana. Sayangnya,jemarinya segera menggengam jemariku dan kulihat kembali matanya malah memelas dan ingin segera aku menjawabnya.

"Mengapa secepat itu sih? Kan kita baru kenal 3 bulan. Apakah kamu seyakin itu denganku?"

"Mengapa masih bertanya? Memangnya ada alasan untuk sayang dan cinta sama kamu? Kalau aku sudah cinta bagaimana? Kamu udah bikin aku jatuh cinta tau."

Aku menghela napas.

Apakah iya? Aku sudah membuatnya jatuh cinta padaku dan aku tak sadar. Oh my God.

"Maaf maaf sungguh maaf. Kalau iya aku bikin kamu jatuh cinta padaku. Cuma aku speechless aja belum bisa jawab."

"Tapi kan ada kesempatan?"

Ia merapatkan jemarinya disela jemariku. Aku ingin memberontak tapi tak bisa karena kehangatannya.

"Ok. Ada. Tapi biarkan ini mengalir ya?" Belum aku melanjutkan pembicaraanku, ia bangkit dari kursinya dan segera memelukku.

"Terima kasih! Terima kasih sudah memberi kesempatan, akan kubuktikan hingga kamu tak perlu lagi bertanya apa alasannya."

Aku tersenyum dalam pelukannya.

Aku rasa aku harus belajar.

Belajar merasakan apa yang dirasakan orang lain ketika aku dapat membuatnya jatuh cinta padaku.


Senin, 03 September 2018

Setelah Kamu Pergi

Setelah kamu pergi, rasanya aku tak lagi merasakan jatuh hati
Setelah kamu pergi, aku semakin yakin bahwa kamu memang orang yang paling jahat
Setelah kamu pergi, aku berusaha untuk tidak mempedulikanmu
Setelah kamu pergi, aku berusaha melupakan dan memungut puing-puing hatiku kembali
Setelah kamu pergi, aku berharap ada orang yang sama sepertimu
Setelah kamu pergi, aku menyalahkanmu karena kau selalu saja membuat aku jatuh cinta
Setelah kamu pergi, aku mulai membenci semua yang berkaitan denganmu
Setelah kamu pergi, aku semakin kuat dan percaya diri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu adalah cobaan dari-Nya untuk membuatku tetap tegar
Setelah kamu pergi, aku yakin kamu tidak pernah ada rasa penyesalan
Setelah kamu pergi, aku semakin takut untuk jatuh hati lagi
Setelah kamu pergi, aku belum bisa membuka hatiku untuk yang lain
Setelah kamu pergi, aku takut kamu adalah kutukanku
Setelah kamu pergi, aku berusaha belajar untuk tidak menyakiti seseorang
Setelah kamu pergi, aku membuat diriku nyaman sendirian
Setelah kamu pergi, aku membahagiakan diriku sendiri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu bukan orang baik
Setelah kamu pergi, aku jadi mengerti
Setelah kamu pergi, aku sadar karena kamu pergi....

Mungkin Belum Saatnya

Nanti akan ada saatnya berhenti
Nanti akan ada saatnya lelah dicapai
Nanti akan ada saatnya menyatu

Mungkin bukan sekarang
Mungkin bukan jawabannya
Mungkin bukan perjuangannya

Hanya saja, suatu saat
Hanya saja, bila mau sedikit bersabar
Hanya saja, ketika Tuhan bilang "ini waktunya"

Jika salah, ada yang membenarkan
Jika bengkok, ada yang meluruskan
Jika keras, ada yang melunakkan
Jika sedih, ada yang menghibur
Jika sendirian, ada yang menemani
Jika marah, ada yang meredakan
Jika gelisah, ada yang menenangkan
Jika menatap, ada yang membelai
Jika jodoh, itu pasti dirimu...

Mungkin belum saatnya berjumpa
Mungkin belum saatnya menyapa
Mungkin belum saatnya menjabat
Mungkin belum saatnya cinta
Mungkin belum saatnya menyatu
Mungkin belum saatnya bersama
Mungkin belum saatnya bercerita
Mungkin belum saatnya menatap
Mungkin belum saatnya berjodoh
Mungkin belum saatnya merasa
Mungkin belum saatnya berhenti
Mungkin belum saatnya kamu...

Karena berhenti itu artinya selesai
Karena berhenti itu artinya bersyukur
Karena berhenti itu artinya bahagia
Karena berhenti itu artinya akad
Karena berhenti itu artinya saling mencintai
Karena berhenti itu artinya memiliki
Karena berhenti itu artinya bersatu
Karena berhenti itu artinya meminang
Karena berhenti itu artinya kamu...