Ngelihat orang-orang yang susah move on adalah caraku sendiri untuk bersyukur. Kenapa?
Mungkin sebagian besar menganggap move on adalah hal yang susah, memang.
Menurutku move on itu dijalani saja, nanti akan ada masanya kita bakalan benar-benar move on.
Move on pun nggak bisa dipaksakan, sekeras apa kita mencoba tapi dihati kita nggak ada niat-an untuk move on ya nggak bakalan bisa move on.
Beberapa kasus yang sering aku temuin adalah move on yang dipaksa tidak akan berakhir baik. Cuma kadang benar-benar menyedihkan sih. Contohnya teman-temanku.
Diantara mereka ada yang move on sampai si cowok ini akhirnya menikah dengan yang lain, baru bisa sadar bahwa dia kemarin terlalu lama membuang waktunya. Seperti kata dia, move on itu kuncinya jalani saja. Sampai seberapa lama bisa bertahan, sampai kapan akhirnya bisa melepas satu sama lain dan akhirnya besoknya bisa haha hihi menertawakan kebodohan dimasa lalu, yang dijadikan pelajaran untuk kedepan.
Ada juga yang, sudah tahu dia brengsek tidak akan mungkin bersama tapi tetap dijalani. Setiap dia datang, si cewek selalu menerima keberadaannya. Kalau yang ini, susah dijelasinnya.
Setiap si cowok ngerasa kesepian pasti ngehubungi si cewek ini, aku juga mikirnya apa yang bikin mereka sama-sama susah move on? Atau si cowok hanya memanfaatkan keadaan si cewek.
Sebagai cewek pun aku berfikir, ini tuh salah. Jangan mau lah jadi mainannya si cowok, yang cuma main tarik ulur, ngilang, balik lagi tapi kita sebagai cewek nggak tegas. Yang kayak gini, ya kalau berakhir nikah syukur, tapi kalau nggak ya aku cuma bisa senyum aja sambil pukpuk-in.
Ada yang masih nerima mantannya karena si mantan juga masih belum bisa move on. Masih satu profesi yang sama, masih bisa bertemu walau ada tembok besar yang nggak bisa mereka gapai. Aku ngelihat dari cara mereka masih bisa chat romantis bersama dan terkadang meluangkan waktu untuk bertemu padahal disisi lain si cowok sudah punya pacar. Aku cuma berharap suatu saat si cewek sadar, cowok seperti ini cuma memanfaatkannya. Suatu saat akan ketahuan busuknya, apa yang mereka lakukan dibelakang adalah perselingkuhan.
Kalau aku sendiri cara move on ku sederhana. Meniadakan dia dihidupku. Real life maupun digital.
Menghapus semua chat history, menghapus semua foto, meng-hide dia dari sosial media manapun. Aku adalah tipikal orang yang tidak akan memblock orang lain, kalau dia tidak annoying. Jadi aku cuma menghilangkan kebiasaan atau apapun yang menyangkut tentang dia. Jadi itu mempercepat proses move on dan udah bertekad, suatu saat dia kembali akan aku jawab sesuai dengan pertanyaannya. Tidak akan kubuka lagi hatiku untuk orang-orang yang tak serius terhadapku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar