Kalau memang orangnya kamu
Aku akan sangat bersyukur
Karena kamu telah berhasil
masuk dalam duniaku
Namun jika bukan...
Aku harap kita akan sama-sama
bertemu dengan orang yang lebih baik
Yang selalu kusebut dalam doaku,
Restu Aji Kurniawan.
mungkin sebagian tulisan saya bercerita tentang kamu, masa lalu saya atau masa depan saya. bahkan terkadang saya menulis tentang hal-hal yang saya sukai. jadi, terima kasih ya sudah rajin membaca karya saya, siapapun kamu yang lagi kepo, i know who you are hehe love ♡
Selasa, 13 November 2018
Minggu, 23 September 2018
Tapi Terimakasih💚
Aku takut ya Allah
Sebenarnya aku takut
Takut mencintai kembali
Takut kecewa lagi
Takut dikhianati
Takut diberi harapan
Takut tak dianggap
Takut dibuang
Takut dilambungkan setinggi-tingginya lalu dijatuhkan
Takut kunci yang sudah saya buang jauh-jauh ditemukan
Takut hati saya terbuka lagi untuk orang yang salah
Takut ya Allah sebenarnya aku takut
Aku takut untuk kesekian kalinya
Aku hanya ingin...
Mencintai orang yang tepat
Tidak mengecewakan lagi
Tidak suka berkhianat
Tidak memberi harapan-harapan
Selalu menganggap aku
Tidak membuangku
Mencintaiku dengan tulus dan membawaku melayang-layang bersama
Menemukan kunciku dan membuka kembali pintu hati yang sudah lama tak saya buka
Menerimaku dengan tulus dan mencintai sepenuhnya karena-Mu
Sehingga aku tidak takut
Kalau pun aku harus jatuh cinta lagi, tolong ya Allah
Jatuh cintakan lah aku pada orang yang tepat
Pada orang yang telah kau tuliskan lauhul mahfuz
Pada orang yang mencintai rasul dan Tuhannya
Pada orang yang rajin dan tekun dalam berkerja
Pada orang yang mencintai ibu bapaknya
Pada orang yang suka bersedekah
Pada orang yang selalu lapang dadanya
Pada orang yang senantiasa mengucap kebaikan
Pada orang yang takut akan dosa
Pada orang yang ibadahnya selalu tepat
Pada orang yang suka sekali membaca al-quran walau hanya satu ayat
Pada orang yang baik dan beriman
Pada orang yang menurutmu baik untukku
Bila aku jatuh cinta sekarang, tegur aku bila salah ya Allah
Jangan biarkan aku menumpuk dosa sebelum adanya ikatan pernikahan
Jika orangnya bukan salah satu diantara mereka tolong sekali...
Jauhkan aku darinya
Jauhkan aku agar tidak terjerumus
Jauhkan dengan baik tanpa memutus tali silaturahmi
Aku yakin Engkau Sang Maha Pembolak-balikan hati
Teguhkan aku pada agamaku, aku ingin mencintai orang tanpa menyakiti
Yang kau anggap ini dia calon imamku
Bila aku sudah siap
Bila dia sudah siap
Segera pertemukan kami ya Allah
Jangan biarkan kami berlama-lama sendirian
Allah :') terima kasih sebelumnya💚
Sebenarnya aku takut
Takut mencintai kembali
Takut kecewa lagi
Takut dikhianati
Takut diberi harapan
Takut tak dianggap
Takut dibuang
Takut dilambungkan setinggi-tingginya lalu dijatuhkan
Takut kunci yang sudah saya buang jauh-jauh ditemukan
Takut hati saya terbuka lagi untuk orang yang salah
Takut ya Allah sebenarnya aku takut
Aku takut untuk kesekian kalinya
Aku hanya ingin...
Mencintai orang yang tepat
Tidak mengecewakan lagi
Tidak suka berkhianat
Tidak memberi harapan-harapan
Selalu menganggap aku
Tidak membuangku
Mencintaiku dengan tulus dan membawaku melayang-layang bersama
Menemukan kunciku dan membuka kembali pintu hati yang sudah lama tak saya buka
Menerimaku dengan tulus dan mencintai sepenuhnya karena-Mu
Sehingga aku tidak takut
Kalau pun aku harus jatuh cinta lagi, tolong ya Allah
Jatuh cintakan lah aku pada orang yang tepat
Pada orang yang telah kau tuliskan lauhul mahfuz
Pada orang yang mencintai rasul dan Tuhannya
Pada orang yang rajin dan tekun dalam berkerja
Pada orang yang mencintai ibu bapaknya
Pada orang yang suka bersedekah
Pada orang yang selalu lapang dadanya
Pada orang yang senantiasa mengucap kebaikan
Pada orang yang takut akan dosa
Pada orang yang ibadahnya selalu tepat
Pada orang yang suka sekali membaca al-quran walau hanya satu ayat
Pada orang yang baik dan beriman
Pada orang yang menurutmu baik untukku
Bila aku jatuh cinta sekarang, tegur aku bila salah ya Allah
Jangan biarkan aku menumpuk dosa sebelum adanya ikatan pernikahan
Jika orangnya bukan salah satu diantara mereka tolong sekali...
Jauhkan aku darinya
Jauhkan aku agar tidak terjerumus
Jauhkan dengan baik tanpa memutus tali silaturahmi
Aku yakin Engkau Sang Maha Pembolak-balikan hati
Teguhkan aku pada agamaku, aku ingin mencintai orang tanpa menyakiti
Yang kau anggap ini dia calon imamku
Bila aku sudah siap
Bila dia sudah siap
Segera pertemukan kami ya Allah
Jangan biarkan kami berlama-lama sendirian
Allah :') terima kasih sebelumnya💚
Sabtu, 22 September 2018
Mengapa Masih Bertanya?
"aku mau kamu jadi istriku."
Aku tertegun dan menatap matanya kembali. Aku melihat bola matanya menatapku serius dibalik kacamatanya. Dia menumpu harapan banyak padaku. Aku kembali menatap jalanan diluar. Berharap ada jawaban disana. Sayangnya,jemarinya segera menggengam jemariku dan kulihat kembali matanya malah memelas dan ingin segera aku menjawabnya.
"Mengapa secepat itu sih? Kan kita baru kenal 3 bulan. Apakah kamu seyakin itu denganku?"
"Mengapa masih bertanya? Memangnya ada alasan untuk sayang dan cinta sama kamu? Kalau aku sudah cinta bagaimana? Kamu udah bikin aku jatuh cinta tau."
Aku menghela napas.
Apakah iya? Aku sudah membuatnya jatuh cinta padaku dan aku tak sadar. Oh my God.
"Maaf maaf sungguh maaf. Kalau iya aku bikin kamu jatuh cinta padaku. Cuma aku speechless aja belum bisa jawab."
"Tapi kan ada kesempatan?"
Ia merapatkan jemarinya disela jemariku. Aku ingin memberontak tapi tak bisa karena kehangatannya.
"Ok. Ada. Tapi biarkan ini mengalir ya?" Belum aku melanjutkan pembicaraanku, ia bangkit dari kursinya dan segera memelukku.
"Terima kasih! Terima kasih sudah memberi kesempatan, akan kubuktikan hingga kamu tak perlu lagi bertanya apa alasannya."
Aku tersenyum dalam pelukannya.
Aku rasa aku harus belajar.
Belajar merasakan apa yang dirasakan orang lain ketika aku dapat membuatnya jatuh cinta padaku.
Aku tertegun dan menatap matanya kembali. Aku melihat bola matanya menatapku serius dibalik kacamatanya. Dia menumpu harapan banyak padaku. Aku kembali menatap jalanan diluar. Berharap ada jawaban disana. Sayangnya,jemarinya segera menggengam jemariku dan kulihat kembali matanya malah memelas dan ingin segera aku menjawabnya.
"Mengapa secepat itu sih? Kan kita baru kenal 3 bulan. Apakah kamu seyakin itu denganku?"
"Mengapa masih bertanya? Memangnya ada alasan untuk sayang dan cinta sama kamu? Kalau aku sudah cinta bagaimana? Kamu udah bikin aku jatuh cinta tau."
Aku menghela napas.
Apakah iya? Aku sudah membuatnya jatuh cinta padaku dan aku tak sadar. Oh my God.
"Maaf maaf sungguh maaf. Kalau iya aku bikin kamu jatuh cinta padaku. Cuma aku speechless aja belum bisa jawab."
"Tapi kan ada kesempatan?"
Ia merapatkan jemarinya disela jemariku. Aku ingin memberontak tapi tak bisa karena kehangatannya.
"Ok. Ada. Tapi biarkan ini mengalir ya?" Belum aku melanjutkan pembicaraanku, ia bangkit dari kursinya dan segera memelukku.
"Terima kasih! Terima kasih sudah memberi kesempatan, akan kubuktikan hingga kamu tak perlu lagi bertanya apa alasannya."
Aku tersenyum dalam pelukannya.
Aku rasa aku harus belajar.
Belajar merasakan apa yang dirasakan orang lain ketika aku dapat membuatnya jatuh cinta padaku.
Senin, 03 September 2018
Setelah Kamu Pergi
Setelah kamu pergi, rasanya aku tak lagi merasakan jatuh hati
Setelah kamu pergi, aku semakin yakin bahwa kamu memang orang yang paling jahat
Setelah kamu pergi, aku berusaha untuk tidak mempedulikanmu
Setelah kamu pergi, aku berusaha melupakan dan memungut puing-puing hatiku kembali
Setelah kamu pergi, aku berharap ada orang yang sama sepertimu
Setelah kamu pergi, aku menyalahkanmu karena kau selalu saja membuat aku jatuh cinta
Setelah kamu pergi, aku mulai membenci semua yang berkaitan denganmu
Setelah kamu pergi, aku semakin kuat dan percaya diri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu adalah cobaan dari-Nya untuk membuatku tetap tegar
Setelah kamu pergi, aku yakin kamu tidak pernah ada rasa penyesalan
Setelah kamu pergi, aku semakin takut untuk jatuh hati lagi
Setelah kamu pergi, aku belum bisa membuka hatiku untuk yang lain
Setelah kamu pergi, aku takut kamu adalah kutukanku
Setelah kamu pergi, aku berusaha belajar untuk tidak menyakiti seseorang
Setelah kamu pergi, aku membuat diriku nyaman sendirian
Setelah kamu pergi, aku membahagiakan diriku sendiri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu bukan orang baik
Setelah kamu pergi, aku jadi mengerti
Setelah kamu pergi, aku sadar karena kamu pergi....
Setelah kamu pergi, aku semakin yakin bahwa kamu memang orang yang paling jahat
Setelah kamu pergi, aku berusaha untuk tidak mempedulikanmu
Setelah kamu pergi, aku berusaha melupakan dan memungut puing-puing hatiku kembali
Setelah kamu pergi, aku berharap ada orang yang sama sepertimu
Setelah kamu pergi, aku menyalahkanmu karena kau selalu saja membuat aku jatuh cinta
Setelah kamu pergi, aku mulai membenci semua yang berkaitan denganmu
Setelah kamu pergi, aku semakin kuat dan percaya diri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu adalah cobaan dari-Nya untuk membuatku tetap tegar
Setelah kamu pergi, aku yakin kamu tidak pernah ada rasa penyesalan
Setelah kamu pergi, aku semakin takut untuk jatuh hati lagi
Setelah kamu pergi, aku belum bisa membuka hatiku untuk yang lain
Setelah kamu pergi, aku takut kamu adalah kutukanku
Setelah kamu pergi, aku berusaha belajar untuk tidak menyakiti seseorang
Setelah kamu pergi, aku membuat diriku nyaman sendirian
Setelah kamu pergi, aku membahagiakan diriku sendiri
Setelah kamu pergi, aku sadar kamu bukan orang baik
Setelah kamu pergi, aku jadi mengerti
Setelah kamu pergi, aku sadar karena kamu pergi....
Mungkin Belum Saatnya
Nanti akan ada saatnya berhenti
Nanti akan ada saatnya lelah dicapai
Nanti akan ada saatnya menyatu
Mungkin bukan sekarang
Mungkin bukan jawabannya
Mungkin bukan perjuangannya
Hanya saja, suatu saat
Hanya saja, bila mau sedikit bersabar
Hanya saja, ketika Tuhan bilang "ini waktunya"
Jika salah, ada yang membenarkan
Jika bengkok, ada yang meluruskan
Jika keras, ada yang melunakkan
Jika sedih, ada yang menghibur
Jika sendirian, ada yang menemani
Jika marah, ada yang meredakan
Jika gelisah, ada yang menenangkan
Jika menatap, ada yang membelai
Jika jodoh, itu pasti dirimu...
Mungkin belum saatnya berjumpa
Mungkin belum saatnya menyapa
Mungkin belum saatnya menjabat
Mungkin belum saatnya cinta
Mungkin belum saatnya menyatu
Mungkin belum saatnya bersama
Mungkin belum saatnya bercerita
Mungkin belum saatnya menatap
Mungkin belum saatnya berjodoh
Mungkin belum saatnya merasa
Mungkin belum saatnya berhenti
Mungkin belum saatnya kamu...
Karena berhenti itu artinya selesai
Karena berhenti itu artinya bersyukur
Karena berhenti itu artinya bahagia
Karena berhenti itu artinya akad
Karena berhenti itu artinya saling mencintai
Karena berhenti itu artinya memiliki
Karena berhenti itu artinya bersatu
Karena berhenti itu artinya meminang
Karena berhenti itu artinya kamu...
Nanti akan ada saatnya lelah dicapai
Nanti akan ada saatnya menyatu
Mungkin bukan sekarang
Mungkin bukan jawabannya
Mungkin bukan perjuangannya
Hanya saja, suatu saat
Hanya saja, bila mau sedikit bersabar
Hanya saja, ketika Tuhan bilang "ini waktunya"
Jika salah, ada yang membenarkan
Jika bengkok, ada yang meluruskan
Jika keras, ada yang melunakkan
Jika sedih, ada yang menghibur
Jika sendirian, ada yang menemani
Jika marah, ada yang meredakan
Jika gelisah, ada yang menenangkan
Jika menatap, ada yang membelai
Jika jodoh, itu pasti dirimu...
Mungkin belum saatnya berjumpa
Mungkin belum saatnya menyapa
Mungkin belum saatnya menjabat
Mungkin belum saatnya cinta
Mungkin belum saatnya menyatu
Mungkin belum saatnya bersama
Mungkin belum saatnya bercerita
Mungkin belum saatnya menatap
Mungkin belum saatnya berjodoh
Mungkin belum saatnya merasa
Mungkin belum saatnya berhenti
Mungkin belum saatnya kamu...
Karena berhenti itu artinya selesai
Karena berhenti itu artinya bersyukur
Karena berhenti itu artinya bahagia
Karena berhenti itu artinya akad
Karena berhenti itu artinya saling mencintai
Karena berhenti itu artinya memiliki
Karena berhenti itu artinya bersatu
Karena berhenti itu artinya meminang
Karena berhenti itu artinya kamu...
Kamis, 17 Mei 2018
Pertama dan Terakhir
Rasanya pertemuan kita kemarin menjadi yang pertama dan terakhir.
Jabatan tangan hangatmu yang kemarin menjadi yang pertama dan terakhir.
Harusnya aku mengatakan itu, tapi hati kecilku bilang
"Tidak untuk dia."
Aku harus merelakan rasa.
karena bila aku terus biarkan, rasanya egois.
Karena hanya aku saja yang mencintaimu.
Hari demi hari, bulan demi bulan dan pergantian tahun
Tuhan mempertemukan kita.
Di awal orang-orang beribadah menahan nafsu dan dahaganya
Kau menjabat tanganku, aku menjabat tanganmu
Saling melempar senyum dan menanyakan kabar
Aku merasa jantungku berdegub lebih kencang dan ternyata aku jatuh cinta
Pertemuan itu yang ku ingat dan aku rasa itu juga terakhir aku melihatmu
Mungkin Tuhan akan mempertemukan kita kembali
Bukan sebagai orang asing, tapi sebagai teman baik
Kau dengan pasanganmu, aku dengan pasanganku
Kuharap...
Saat pertemuan itu lagi,
aku sudah tidak mencintaimu
aku sudah tidak mengharapkan dirimu
aku sudah tidak menyimpan rasa untukmu
aku sudah tidak cemburu bila seseorang memegang tanganmu
aku sudah tidak mempedulikan penampilanku dihadapanmu
aku sudah tidak peduli tentang dirimu
Kuharap...
Jabatan tangan hangatmu yang kemarin menjadi yang pertama dan terakhir.
Harusnya aku mengatakan itu, tapi hati kecilku bilang
"Tidak untuk dia."
Aku harus merelakan rasa.
karena bila aku terus biarkan, rasanya egois.
Karena hanya aku saja yang mencintaimu.
Hari demi hari, bulan demi bulan dan pergantian tahun
Tuhan mempertemukan kita.
Di awal orang-orang beribadah menahan nafsu dan dahaganya
Kau menjabat tanganku, aku menjabat tanganmu
Saling melempar senyum dan menanyakan kabar
Aku merasa jantungku berdegub lebih kencang dan ternyata aku jatuh cinta
Pertemuan itu yang ku ingat dan aku rasa itu juga terakhir aku melihatmu
Mungkin Tuhan akan mempertemukan kita kembali
Bukan sebagai orang asing, tapi sebagai teman baik
Kau dengan pasanganmu, aku dengan pasanganku
Kuharap...
Saat pertemuan itu lagi,
aku sudah tidak mencintaimu
aku sudah tidak mengharapkan dirimu
aku sudah tidak menyimpan rasa untukmu
aku sudah tidak cemburu bila seseorang memegang tanganmu
aku sudah tidak mempedulikan penampilanku dihadapanmu
aku sudah tidak peduli tentang dirimu
Kuharap...
Kamis, 11 Januari 2018
Jangan Takut Akan Perubahan Seseorang
People
change,
Semua orang
pasti akan berubah pada saatnya.
Yang baik menjadi lebih baik atau sebaliknya
dan yang jahat menjadi lebih jahat atau sebaliknya.
Karena kita tak pernah tahu
yang namanya ‘perubahan’ pada diri seseorang.
Atau...
Yang dulunya
akrab seperti seorang sahabat,kini berjauhan karena sesuatu.
Kita memang tak
pernah tahu kapan seseorang itu akan berubah.
Saat ini jagalah yang terbaik
yang ada disampingmu. Sayangi mereka dan berikan mereka yang terbaik.
Kita juga
nggak tahu kalau suatu saat kita akan dipisahkan karena hal yang mungkin sepele
atau karena kedekatan kita tak seindah dulu.
Ada masa
dimana...
Kita akan
berjalan sendiri. Memilih jalan hidup kita. Tidak pernah nongkrong bareng
lagi,tidak tertawa bersama lagi ataupun berbagi cerita.
Karena orang bisa saja
berubah. Jangan pernah takut akan perubahan,mungkin perubahan itulah yang
membawa dirimu jadi lebih baik. Semoga saja,yang sudah terjalin sekarang akan
baik-baik saja sampai akhirnya perubahan itu datang,semua tetap baik-baik saja.
Sabtu, 06 Januari 2018
Thank You Kim Jonghyun SHINee ♥
18 Desember 2017
Hi, Jjong
Sudah lama aku tidak fangirling lagi...
sudah lama sekali, terakhir aku hanya melihat video clip dan mendengar lagu kalian
yang “Tell Me What To Do”. Ya itu yang aku ingat, Lalu aku sibuk dengan hal
yang lainnya.
Kau tahu aku juga punya teman Shawol Juga di kampus. Namanya Jasmine.
Sempat aku bertanya padanya sebelum liburan akhir tahun, tentang Onew dan Minho
akan ulang tahun dibulan Desember 2017 ini dan kau yang akan mengadakan konser
tunggal.
Tapi...
Ternyata itu konser terakhirmu.
Aku benar-benar tidak menyangka. Baru 9
tahun aku mengenalmu. Baru 8 tahun aku jadi Shawol (2009). Maafkan aku Jjong,belum
pernah menjadi bagian SWC. Padahal kalian selalu menyempatkan singgah ke
Indonesia. Aku ingin sekali dari dulu melihat SWC. Sayangnya, aku masih sekolah
dan tidak mungkin orang tua ku mengijinkanku pergi. Aku bertekad saat itu
dengan adikku. Bahwa aku akan melihat SWC, ketika aku sudah berkerja. Sayangnya,
kau pergi :( . Aku berharap SWC 6 diadakan. Tapi kau
pergi terlalu cepat.
Jjong hatiku sakit... maafkan bila aku
menangis.
Aku sempet berduka kemarin.
Sampai saat ini, aku masih belum percaya
kalo kau pergi Jjong.
Andai kau bertahan sebentar saja...tapi
apapun alasan kau pergi duluan, aku belajar menerimanya. Kami semua Shawol
belajar menerimanya. Bahwa, seorang dengan suara indah dan bagian dari SHINee
yang kami cintai,sudah pergi duluan meninggalkan dunia ini.
Awalnya berat. Sangat berat.
Hari pertama kau meninggal aku belum
menangis. Karena aku masih belum bisa menerimanya.
Di hari kedua, aku membuka semua video youtube
dan melihat semua orang ke rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir
padamu. Aku melihat Key, Minho... dengan mata yang sembab. Ini tidak mungkin
kan? Aku seperti melihat drama atau fanfiction yang menjadi nyata. Detik itu
juga aku menangis,sampai mataku sembab,sulit bernapas dan kepalaku pening.
Bagaimana SHINee kedepannya?
Tidak mungkin melihat mereka dipanggung
hanya berempat, kali ini bukan karena kau sedang cidera Jjong, tapi saat kau
sudah tidak ada didunia.
Bagaimana mereka bernyanyi tanpa kau?
Bagaimana mereka menari tanpa kau?
Bagaimana shawol mendengar dan melihat
SHINee tanpa Kim Jonghyun?
Bagaimana ?
Aku melihat semua youtube-mu dan SHINee
untuk healing. Agar aku tidak merasa sedih.
Aku bisa tertawa, tapi kadang berfikir
keras. Aku tidak akan bisa melihat SWC. Never... aku tidak tahu bagaimana
SHINee nanti.
SHINee... boyband yang pertama aku sukai
Jjong sebelum aku mengenal dunia KPOP.
Karena kalian aku mau belajar bahasa
inggris dan korea dengan semangat.
Membeli semua poster dan majalah kalian.
Mengunduh semua video dan mendengarkan lagu
kalian.
Itu semua adalah kesenangan
tersendiriku.
Aku menjadi admin di page facebook. Hingga mendirikan page sendiri. Namanya SHINee are Onew Jonghyun Key Minho Taemin. Kau tahu Jjong, karena kalian aku bersemangat selalu. Berharap bisa ke negara asal kalian, bisa melihat SWC, melihat kalian secara langsung.
Melihat semua pemberitaan itu semua.....
It’s hurt me a lot Jjong...
It’s hurt me...
Aku mulai mendengarkan lagu dari awal
Replay sampai album terakhir kalian.
Aku membuka folder SHINee dihardiskku
dan menonton video kalian.
Aku search Pinterest dan mengepin semua
gambar kalian.
Aku mengganti semua wallpaperku dengan
gambar kalian.
Aku kembali dari hiatusku menjadi
fangirl. Yeah... fangirl relapse :’)
Apakah aku terlambat Jjong?
Maafkan aku Jjong. Aku minta maaf.
Ternyata begini rasanya kehilangan kau
Jjong. Aku kira aku akan biasa saja. Tapi tetap tidak bisa. Ya. Aku merasa aku
juga akan kehilangan SHINee.
Aku tidak bisa mendengar karyamu dan
karya kalian tahun selanjutnya.
Aku menangis kembali saat melihat Onew,
Key, Minho, Taemin mengangkat peti matimu Jjong. Onew dan Taemin yang paling bisa
tegar dan menyembunyikan air mata mereka, walau aku tahu mata mereka sudah
sembab semua.
Minho yang memegang papan namamu paling
depan tidak bisa menyembunyikan wajah sedihnya.
Kakakmu yang membawa fotomu terus
menangis. Ibumu... terlebih lagi.
Key. Kim Kibum yang paling hancur
sepertinya. Dia menangis dipunggung Onew dan Onew memeluknya. Aku tahu Key yang
paling dekat denganmu, bukan. Bukan karena member lain tidak dekat, tapi kau
tahu Key seperti apa.
I don’t know.
Apa sesakit ini, aku belum pernah
kehilangan orang terdekatku Jjong.
Aku takut...
Semua mencintai kau tapi kau pergi begitu
cepat :(
Aku hanya bisa berdoa untuk kau dan
untuk member SHINee yang sekarang kau tinggalkan.
Aku melihat instagram Key lagi, dari
bawah ke atas. Semua banyak doa dikolom komentarnya untuk kau dan semua member
SHINee. Aku lihat lagi foto-fotomu dengan Key dan semua member. Ada dimana di
foto itu hanya ada SHINee tanpa kau, saat kau tak ada. Rasanya melihat mereka
hanya berempat aneh. Tapi semuanya terjadi sekarang. Kau tidak ada di foto itu
bukan karena sedang ke kamar kecil ataupun sedang cidera, kau benar-benar tidak
ada lagi untuk kami Jjong.
We never know and never thought before, if one day one of them is going to gone (forever). even when they took photos together, we never know if the gaffe actually happened.
like this picture, there are only Onew, Key, Minho and Taemin without Jonghyun. whereas in instagram, Key was post their selfies with caption "Attention. Kim Jonghyun's deficit is gone again."
yes, who knows?
now as SHAWOL, we are equally mutually reinforcing. even I still can't let Jonghyun go. still heavy and I still can't accept. but by listening to their songs or videos, I realize they've grown well.
Let's pray for one another. We have to be strong. always support our SHINee's oppas.
I love you all, sorry I just came back from my hiatus. I rarely open this page. but now I want to continue sharing about SHINee, because I am SHAWOL.
Thank you for reading
tofuonlidubu
like this picture, there are only Onew, Key, Minho and Taemin without Jonghyun. whereas in instagram, Key was post their selfies with caption "Attention. Kim Jonghyun's deficit is gone again."
yes, who knows?
now as SHAWOL, we are equally mutually reinforcing. even I still can't let Jonghyun go. still heavy and I still can't accept. but by listening to their songs or videos, I realize they've grown well.
Let's pray for one another. We have to be strong. always support our SHINee's oppas.
I love you all, sorry I just came back from my hiatus. I rarely open this page. but now I want to continue sharing about SHINee, because I am SHAWOL.
Thank you for reading
tofuonlidubu
Aku harap mereka semua baik-baik saja.
Tahun ini Onew akan masuk wamil. Dan aku harap Onew baik-baik saja setelah
semua pemberitaannya yang membuatnya intropeksi diri dan menghilang sementara,
selama beberapa bulan.
Aku melihat Onew dan Key, memposting
untukmu di Instagramnya. Mereka semua shock, ternyata depresimu Jjong. Mereka dan
kami tidak pernah menyadarinya. Maafkan kami Jjong.
Harusnya kami lebih peka.
Harunsya kau, (maaf) jangan mengambil
jalan salah ini.
Tapi...
Kembali lagi. Depresimu sudah lama dan
mungkin kau sudah tidak kuat menahannya. Sampai selesai Onew dan Minho ulang
tahun, setelah konser terakhirmu... kau sudah niat meninggalkan kami semua.
Maafkan air mataku Jjong..
Ini sudah hampir 3 Minggu kau
meninggalkan kami semua. Semoga kau tenang disana.. semoga kau tidak merasa
kesakitan lagi. Kau sudah melakukan yang terbaik Jjong...
Lagu-lagu yang kau tulis.. untuk SHINee
untuk penyanyi lainnya.
Semua mencintaimu.
Terima kasih pernah bernyanyi untuk
kami.
Terima kasih pernah menari untuk kami.
Terima kasih suara indahmu Jjong.
Terima kasih atas karyamu.
Terima kasih sudah pernah bertahan untuk SHINee.
Terima kasih sudah memberikan yang terbaik untuk semua.
Terima kasih sudah membuat kami tertawa
dan menangis.
Terima kasih pernah ada untuk kami
semua.
Aku mencintaimu Jjong.
Aku mencintai
SHINee.
Selamat tidur panjang Jjong.. Selamat
jalan.
Langganan:
Postingan (Atom)